Friday, 12 December 2014

Sebuah Renungan


Perjalanan belakangan ini semakin membuatku semakin sadar akan kebesaran dan keagungan Tuhan Yang Maha Esa. Betapa indahnya ciptaan Nya di muka bumi ini. Tiada mungkin ada manusia yang sanggup menandingi. Dan ketika manusia dan alam hidup berdampingan, manusia menjaga baik alam sekitarnya, alam pun memberikan yang terbaik kepada manusia.

Dari Glenorchy di New Zealand hingga Bromo di Malang mempunyai kemiripan, dimana alamnya begitu indah, manusianya menjaga dan mengolah alam seperlunya, sisanya dibiarkan liar. Tapi justru itu yang menciptakan sebuah keseimbangan, di kedua tempat ini pula penduduknya sangat ramah, penuh senyum dan sapa. Tiada ketergesaan dan kemacetan yang membuat penat, hari-hari dilalui dengan tenang. Kalaupun ada musibah, tidak dirasa terlalu berat, mereka bangkit bersama-sama dan tidak menyalahkan alam. Karena memang, alam tidak pernah salah. Mereka bergerak sesuai dengan kodratnya, sesuai yang telah ditetapkan oleh Yang Maha Kuasa.

Seringkali yang salah manusia, ketika sudah semena-mena mengeksploitasi alam kemudian terjadi bencana atau musibah, yang disalahkan justru alam tanpa ada keinginan untuk berkaca pada perilakunya sendiri. Mungkin buat saya yang sedari kecil besar di Jakarta, saya justru ingin sekali seperti mereka. Hari-hari dilalui penuh dengan senyuman, bekerja sesuai keinginan dan kapasitas masing-masing tanpa ada yang berlebihan hingga lembur, terasa kedekatan antara satu sama lain, hidup damai berdampingan dengan binatang dan pepohonan.  Mungkin suatu hari nanti, jika Allah SWT berkenan memberi saya umur dan rejeki. 




No comments:

Post a Comment